Real Madrid gagal menang atas Glasgow Rangers, dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion Ibrox, Skotlandia, Senin (26/7/2021).
Tim besutan Carlo Ancelotti ini sebenarnya sempat memimpin pertandingan setelah Rodrygo Goes sukses membobol gawang Glasgow yang dijaga kiper Allan McGregor, pada menit 8.
Namun sayang, keunggulan tersebut tak mampu dipertahankan hingga pertandingan usai. Babak kedua baru dimulai, tepatnya di menit 55, Rangers berhasil menyamakan skor menjadi 1-1, lewat gol Fashion Sakala.
Selanjutnya Madrid harus bermain dengan 10 pemain mulai menit 75, karena wasit memberikan kartu merah kepada Nacho yang beroperasi sebagai bek tengah.
Dua menit berselang, striker Rangers asal Swiss, Cedric Jan Itten, berhasil memanfaatkan kelengahan lawan untuk membobol gawang Madrid.
Gol Itten ini sekaligus membalikkan kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan Rangers, dan bertahan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak kedua.
Kekalahan ini membuat banyak pihak, khususnya media Spanyol, menilai bahwa Benzema dkk harus secepatnya membunyikan tanda alarm secara bersama.
Bahkan, media ternama Spanyol, Marca, mengungkapkan bahwa pelatih Carlo Ancelotti layak khawatir dengan penampilan timnya saat ini. Marca menilai Rangers tidak hanya menguasai pertandingan sejak awal babak pertama.
Memang, Madrid lebih dulu unggul. Namun Glasgow yang kini diarsiteki oleh Steven Gerrard terus mendominasi dan memberikan gelombang serangan berbahaya untuk Madrid.
Dalam statistik yang dirangkum dari berbagai sumber, didapati bahwa Rangers melayangkan 21 tendangan dan 8 tendangan mengarah ke gawang. Sementara Madrid hanya berhasil melakukan tendangan sebanyak 5 kali dan 1 yang mengarah ke gawang.
Meski demikian, Ancelotti masih memiliki waktu yang lumayan panjang untuk berbenah. Masih ada waktu selama 3 minggu sebelum kompetisi Liga Spanyol dimulai.
(*
